PARA CENDEKIAWAN MUSLIM MENYARANKAN PENCIPTAAN “BUDDHA PROVINSI PATTANI” MUNGKIN INTI DARI KONFLIK PERASAAN ORANG-ORANG MUSLIM DALAM DAERAH

AMPERA PATANI – Para cendekiawan Muslim, pemimpin agama menganjurkan untuk mereka yang terlibat dengan penciptaan Buddha Provinsi Pattani, mereka menyadari pada kesesuaian akan terjadinya konflik perasaan orang Muslim dalam daerah. Pada saat yang sama, Komisi persiapan membuat kartu pos penggalangan dana penciptaan 200 juta bath.

Pada tanggal 16 Januari 2015 kemarin, media melaporkan bahwa suasana perasaan dari orang-orang Muslim dalam daerah di provinsi Pattani, terhadap kasus adanya dorongan untuk diadakan penciptaan Buddha Provinsi Pattani. Pada tanah tunas sekitar daerah muka teluk Patani, tempat 6, Mukim Rusamilan, Daerah Muang, Provinsi Pattani, di lokasi 100 hektar telah ada dikritik pada kesesuaian dalam penciptaan Buddha Provinsi Pattani, yang memiliki dengan populasi pemeluk agama Islam lebih sekitar 80 persen, termasuk yang pemeluk agama Buddha lebih kurang 15 persen, dapat membuat terjadinya konflik perasaan tidak baik antara petugas pemerintah dengan orang-orang dalam daerah akses tidak tulus, tidak menghormati terhadap kepercayaan yang orang-orang pada umumnya.

Banyak pihak berkhawatir pada waktu yang semua pihak sedang menemukan jalan menuju perdamaian yang berkelanjutan terjadi di daerah provinsi perbatasa selatan, Patani. Oleh karena itu, jalan menuju perdamaian tersebut semua pihak harus tidak membuat apa yang mungkin itu petunjuk menjadi inti atau persyaratan dari konflik atau semua pihak perlu bersama-sama menciptakan suasana di daerah untuk memfasilitasi penciptaan perdamaian, tidak hanya berbicara di area internasional antara wakil-wakil negara dengan perwakilan yang berpikir berbeda. Jadi membuat para cendekiawan, pemimpin agama di daerah yang mendesak untuk mereka yang terlibat dengan penciptaan Buddha Provinsi Pattani pada kali ini. Meninjau dan berpikir dengan hati-hati, setidaknya adalah penyelidikan pendapat dari orang-orang di daerah yang pada sebelumnya untuk mencegah tidak terjadi masalah berikutnya.

Bagi Wonwit Baru Mantan Anggota Senat Provinsi Pattani, telah ada mengungkapkan pada kasus mencoba terdorong untuk menciptakan Buddha Provinsi Pattani berkata, adalah inti yang menciptakannya karena jika berpikir betapa kuat kekuasaan ada di tangan mereka, tetapi jika mereka melihat pada penyesuaian, hal ini tidak mungkin sesuai jika kita menggunakan kecerdasan untuk berpikir karena di Provinsi Pattani hampir semua orang tahu bahkan negara-negara tetangga kita juga mereka tahu. Di sini sebagian besar pemeluk Muslim, di sini pernah adalah simbol dari pemeluk Muslim sebagian besar dan paling kuat sekali di negara Thailand, sampai menjadinya kepercayaan oleh dunia Muslim. Pemerintah di masa lalu dan sekarang, jadi ini adalah kesempatan untuk membuat sumber produksi halal. Secara khusus, pengolahan bahan makanan halal diekspor. Oleh karena itu, untuk menciptakan sesuatu tetapi sebagai simbolis untuk perubahan yang asli mungkin acak menjalankan risiko terhadap mengembangkan daerah di masa depan, baik produksi makanan halal untuk mengekspor di forum untuk pembicaraan damai yang baru akan bermulai upaya membangun di provinsi perbatasan selatan untuk sesuai dengan suasana pembicaraan.

Oleh karena itu, telah meninjau atau kembali meminta pada orang-orang di masyarakat itu sebelumnya? Jika orang-orang dalam daerah tempatan mereka berpikir ini kejadian terhadap kasus penciptaan Buddha Daerah, tapi keinginan mereka yang terlibat bahwa membangun untuk apa? Ia juga memiliki kepentingan terhadap saudara yang pemeluk agama Buddha? Karena ada juga kegiatan yang dapat meningkatkan cara agama Buddha banyak cara lain lagi, daripada berfokus pada hanya simbol-simbol menjadi agama Buddha. Itu mungkin menjadi inti dari konflik, tidak berpikir bahwa orang masyarakat tidak keluar sampai berpawai, kemudian berpikir bahwa orang-orang masyarakat akan melihatnya, kita tidak patut yang mendorong untuk orang-orang masyarakat kembali dengan pihak lain itu tidak diperlukan, karena hari ini kita sedang menciptakan suasana rekonsiliasi untuk perdamaian. Oleh karena itu, semua orang harus menyadari semua pihak dalam hal ini terlebih banyak.

Pada saat yang sama, di ruang rapat Candi Tani Narossmoson Phra Aram Luang Daerah Muang Provinsi Pattani, oleh Phanut Uthairat Sekretaris SBPAC sebagai ketua konferensi untuk membahas menyusun pembangunan Buddha Daerah Provinsi Pattani, adanya Wiraphong Kaewsuwan Gebernur Provinsi Pattani, Phra Sirijyalangkan, Petugas Dewan Provinsi Pattani bersama dengan kepala Wakil Gebernur Provinsi, kepala bagian pemerintah, kepala badan dan mereka yang bersangkutan untuk menghadiri pertemuan ini.

Menurut yang Provinsi telah ada proyek mendirikan Buddha Provinsi Pattani selama bertahun-tahun, tapi masih ada banyak permasalahan membuat untuk tindakan tidak memenuhi menurut proyek termasuk untuk pengelolaan lokasi, transportasi, dan anggaran, yang terbarunya Gebernur Provinsi Pattani telah mengusulkan menggunakan daerah sekitar mukim Rusamilan berlangsung dari Suan Somdej Phra Srinagarindra sebagai terletaknya, telah ada lebih lanjut pembahasan secara internal dan seri kemajuan selangkah yang telah ada pertemuan untuk membahas secara resmi untuk kali ini pertama kalinya.

Dalam pertemuan telah ada mempertimbangkan draf pengumuman atau perintah penunjukan konsultan dan komisi pembentukan Buddha Provinsi Pattani berbagai pihak pertimbangan format menunjukkan belas kasihan empat mukim, mempertimbangkan format Phra Prathan (Oknum agama Buddha), format dasar Phra Prathan serta model format penggalangan dana, misalnya membahas dengan perusahaan pos Thailand untuk merancang kartu pos untuk menjual bagi mereka bersama upacara merit dapat membeli atau menyumbangkan uang dan membalas kartu pos itu kembali untuk digunakan sebagai salah satu bahan dalam pembangunan Buddha Daerah Pattani dan lain-lain lagi.

Referensi sumber diulas dari links:-

.........................................................

http://seruansuararakyatpatani.blogspot.co.id/…/paracendeki…

http://manager.co.th/South/ViewNews.aspx…