This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Selasa, 26 Februari 2019
Patani : Partisi Negeri Melayu Pedalaman (Anglo – Siamese Treaty)
Senin, 25 Februari 2019
Masjid Raja Selindung Bayu, Teluban (Saiburi), Patani
Editor : Media Informasi News (MIN).
Selasa, 19 Februari 2019
Surau Aur Yang Dibina Tampa Mengunakan Paku
Editor : Media Informasi News (MIN).
Senin, 18 Februari 2019
Menolak Lupa : Genap 6 Tahun Hari Pahlawan Nasional Patani (Thailand Selatan)
Gambar langka Masjid Raja Patani
Minggu, 10 Februari 2019
Istana Raja Jammu, Yaring, Patani (Thailand Sealatn)
Istana Raja Teluban Patani (Thailand Selatan)
Tidak jauh dari istana raja i Teluban, ada mesjid yang arsitektur bagus, modern pada masa jaya kerajaan Teluban, dan masjid itu bukan dibuat dari kayu.
Sabtu, 09 Februari 2019
Masjid Raja Patani, Atau Masjid Cabang Tiga
1. Dalam sebuah buku sejarah kerajaan Melayu mengatakan, bahwa masjid ini di bina pada zaman/masa Sultan Sulaiman Syarifuddin yang memerintah Patani (1889 - 1899).
2. Namun penduduk tempatan mengatakan, bahwa masjid ini di bina pada masa Sulthan Tengku Puteh Ibnu Al-marhum Sulthon Muhammad yang memerintah Patani (1855 -1881).