Kamis, 29 Oktober 2015

Koran Radar Jember Indonesia, 28 Oktober 2015.


Cara Mahasiswa Thailand di Jember Mengenang Tragedi TAKBAI.

Tragis, hingga saat ini masih ada diskriminasi di Thailand.

Tuntut keadilan Hak Asasi Manusia (HAM) para mahasiswa/i Thailand di Jember mengadakan aksi damai di alun-alun Jember untuk mengenang tragedi takbai 11 tahun lalu.

‪#‎Ingat‬ Demonstran Diperlukan seperti Binatang.

     Tragedi TAKBAI, Thailand pada 25 Oktober 2004 lalu maih membawa duka bagi kaum muslim di Thailand. Tak kecuali, puluhan mahasiswa/i Thailand yang kuliah di Jember. Mereka menggelar aksi damai, mengenang peristiwa yang merenggut 85 nyawa itu.


Lingtang anis Benak, Jember

Kau lempar aku dalam gelap hingga hidupku menjadi gelap,
kau siksa aku sangat keras hingga aku makn mengeras,
kau aksa aku terus menunduk tapi keputusan aku terus tambah tegak,
darah sudh kau teteskan dari bibirku,
luka sudah kau bilukan ke sekunjung tubuhku,
cahaya sudah kau rampas dari biji mataku,
derita sudah sampai di luar batas,
Dari Kami Bangsa yang Tertindas Untuk Pahlawan Takbai,
25 Oktober 2004

     Syair di atas ini merupakan bagian dari isi hati para mahasiswa/i Thailand yang tengah mengembara di Jember untuk kuliah. Mereka saling bertaut tangan, berdri di sepanjang Alun-Alun Kota Jember menggunakan masker sebagai bentuk aksi solidaritas mengenang 11 tahun Tragedi TAKBAI yang menewaskan masyarakat muslim di Thailand Selatan.

        Beberapa dari mereka membawa poster yang bergambar tapak sepatu militer dengan pencikan cat menyerupai darah.

‪#‎Ingat‬ Demonstran Diperlukan seperti Binatang.

0 komentar:

Posting Komentar